Rabu, 21 Januari 2015

Sayang Anak



Mendung,

Kelabu menyaput langit, udara basah diterjang gerimis lembut yang halus

Jangankan aku, gedung kokoh tinggi menjulangpun kedinginan

Aku tak tahu ada dendam apa hingga matahari malas menyapa januari

Ah..  cuaca ini membuat rinduku makin membeku.
     


Melayang,

Berulangkali kulirik layar smartphone ku

Kau masih tetap tidur, pulas, pipimu pun menggunung makin jelas

Lenganku masih kuat mengendongmu, walaupun mataku takkan sanggup terbuka menemanimu sepanjang malam

Bayi kecilku, Ayah rindu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar